Data Penjualan Mobil Tanah Air Turun Dalam, IHSG Ditutup di Zona Hijau
LensaMedan - Data penjualan ritel di tanah air pada bulan Mei mencatatkan kenaikan sebesar 1,9% secara year on year.
Lebih tinggi dari realisasi bulan April sebelumnya yang membukukan pertumbuhan negatif 0,3%.Walaupun di sisi lainnya terjadi penurunan yang cukup tajam pada penjualan mobil secara tahunan.
Pada bulan Juni secara year on year penjualan mobil di tanah air alami pertumbuhan negatif 22,6%.
Pasar saham di tanah air pada perdagangan hari ini masih mampu ditransaksikan di zona hijau.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini ditutup menguat 0,57% di level 6.943,92.
Pasar saham masih mampu menguat, ditengah memburuknya mayoritas kinerja pasar saham di Asia.
Pelaku pasar masih memantau perkembangan kebijakan kenaikan tarif yang dilakukan oleh AS.
Diundurnya pemberlakuan kenaikan tarif dengan tetap menyisakan ruang untuk negosiasi sejauh ini masih menjadi sentimen positif bagi pasar saham.
Sementara itu, mata uang Rupiah ditutup melemah di level 16.240 per Dolar AS pada perdagangan hari ini.
Dolar AS berada dalam tren naik selama sesi perdagangan, didukung oleh sejumlah data ekonomi yang menopang penguatan Dolar AS.
Tidak hanya terhadap Rupiah, penguatan Dolar AS juga turut menekan harga emas.
Pada perdagangan sore harga emas ditransaksikan melemah di level US$3.295 per ons troy, atau sekitar Rp1,72 per gram nya.
Harga emas tertekan ditengah penguatan Dolar AS, ditambah dengan minimnya sentimen positif pasar. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Data Penjualan Mobil Tanah Air Turun Dalam, IHSG Ditutup di Zona Hijau"
Posting Komentar