BMKG Perkirakan 15 Wilayah di Sumut Berpotensi Hujan

Lensamedan-Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan data bahwa ada 15 daerah di Sumatera Utara (Sumut) akan berpotensi mengalami hujan. Hujan dengan intesitas sedang hingga lebat dapat disertai petir dan angin kencang, Senin (2/11/2020).

"Ke-15 daerah tersebut, yaitu Langkat, Binjai, Deliserdang, Kepulauan Nias, Tapteng, Madina, Tapsel, Simalungun, Pematang Siantar, Samosir, Taput, Humbahas, Sergai, Batubara, Medan dan sekitarnya," kata Kepala BBMKG Wilayah I Medan, Edison Kurniawan melalui info prakiraan cuaca dan hotspot Sumut. 

Edison menyampaikan bahwa berdasarkan prakiraan cuaca, pada pagi hari kondisi cuaca berawan dan berpotensi hujan ringan hingga sedang di wilayah daerah Madina, Tapsel, Kepulauan Nias, Tapteng, dan sekitarnya.

Kemudian pada siang hari, juga berawan dan berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di wilayah Medan, Langkat, Binjai, Deli Serdang, Simalungun, Sergai, Batubara dan sekitarnya.

"Untuk sore hingga malam hari, cuaca berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Medan, Langkat, Binjai, Deliserdang, Kepulauan Nias, Simalungun, Batubara, Sergai, T. Tinggi, Asahan, Karo, P. Siantar, Humbahas, Tapteng, Tapsel, Madina dan sekitarnya," jelas Edison.

Sementara, pada dini hari, berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di daerah Tapteng, Tapsel dan Kepulauan Nias.

Edison menyebutkan bahwa, untuk kelembabpan udara mulai 60 hingga 98 persen, sedangjan untuk suhu udara diperkirakan terjadi mulai suhu 17.0 - 32.0°C.

"Adapun kecepatan angin, yakni Barat Laut - Timur Laut yaitu 10 - a25 km/jam. Sedangkan untuk gelombang laut, yaitu Perairan Utara Sabang, Samudera Hindia Barat Aceh, Samudera Hindia barat Nias tinggi gelombang 2,5 - 4,0 meter," tutup Edison.

(Medan)

Belum ada Komentar untuk "BMKG Perkirakan 15 Wilayah di Sumut Berpotensi Hujan"

Posting Komentar

Hingga Maret 2024, Realisasi Pembiayaan Turun Drastis Dibanding Tahun Lalu

Lensamedan – Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan, hingga akhir Maret 2024  realisasi pembiayaan terealisasi Rp104,7 triliun. Realisasi...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel