Minim Sentimen Pasar, IHSG Dibuka Menguat

LensaMedan - Tidak ada banyak sentimen pasar yang mempengaruhi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Rupiah pada perdagangan hari ini.

Pada perdagangan hari ini, IHSG yang dibuka menguat tipis di level 7.204 berpeluang ditransaksikan dalam rentang 7.150 hingga 7.230.

Pasar saham di tanah air akan lebih banyak menanti perkembangan kinerja pasar saham di Asia yang cenderung bergerak mixed pada perdagangan pagi.

Analis keuangan Sumatra Utara (Sumut), Gunawan Benjamin, mengatakan, IHSG akan lebih banyak mengandalkan sentimen teknikal, ditengah minimnya sentimen pasar.

"Pelaku pasar sendiri juga masih menanti sejumlah rilis agenda ekonomi penting dari AS seperti indeks kepercayaan konsumen dan pemesanan barang tahan lama," kata Gunawan di Medan, Selasa (27/5/2025).

Sementara itu, mata uang Rupiah ditransaksikan stabil ke level 16.235 per Dolar AS pada perdagangan pagi.

Mata uang Rupiah terpantau bergerak dengan kecenderungan melemah seiring dengan melemahnya sejumlah indikator keuangan AS yang alami pelemahan.

Imbal hasil US treasury 10 tahun yang turun di bawah 4,5% dinilai Gunawan bisa menjadi angin segar bagi mata uang Rupiah untuk menguat.

"Pasar keuangan global juga tengah mendapatkan angin segar dari penundaan tarif impor AS ke Uni Eropa sebelumnya," terangnya.

Di sisi lain harga emas dunia ditransaksikan naik dibandingkan perdagangan sore di level US$3.340 per ons troy, atau ditransaksikan sekitar Rp1,76 juta per gram.

Harga emas mencoba untuk menguat ditengah kekhawatiran peningkatan laju tekanan inflasi seiring dengan negosiasi tarif. (*)


(Medan)

Bagikan Artikel ini