Gugur Dalam Tugas, Presiden Beri Penghargaan Kenaikan Pangkat untuk Kru KRI Nanggala 402 dan Kabinda Papua
“Negara akan
memberikan penghargaan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi, serta
Bintang Jasa Jalasena atas dedikasi, pengabdian, serta pengorbanan
prajurit-prajurit terbaik tersebut,” ujar Presiden dalam keterangan pers di
Istana Merdeka, Provinsi DKI Jakarta, Senin (26/4/2021).
Pemerintah
juga akan menjamin pendidikan putra-putri dari keluarga prajurit KRI
Nanggala-402 hingga jenjang pendidikan S1.
Selain itu,
Presiden menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada unsur-unsur yang
terlibat dalam proses pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang sejak
Rabu, 21 April lalu.
“Saya juga ingin menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada TNI, Polri, Basarnas, Bakamla, BPPT, dan KNKT, serta seluruh unsur yang tidak bisa saya sebut satu-persatu yang telah berupaya maksimal dalam menemukan KRI Nanggala-402 ini,” kata Presiden.
Apresiasi juga ditujukan Kepala Negara kepada
negara-negara sahabat seperti Singapura, Malaysia, dan Australia yang ikut
membantu dalam pencarian kapal selam tersebut.
Dalam
kesempatan tersebut, Presiden tak lupa menyampaikan dukacita yang mendalam atas
gugurnya 53 prajurit TNI Angkatan Laut di KRI Nanggala-402 dalam melaksanakan
tugas di perairan utara Pulau Bali.
“Mereka
adalah putra-putra terbaik bangsa, patriot terbaik penjaga kedaulatan negara.
Pengabdian Saudara-saudara akan terpatri di sanubari seluruh rakyat Indonesia.
Semoga arwah prajurit-prajurit Hiu Kencana tersebut mendapatkan tempat terbaik
di sisi Tuhan Yang Maha Esa, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan
keikhlasan, kesabaran, dan ketabahan,” ungkapnya.
Dalam
kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga memerintahkan kepada Panglima TNI dan
Kapolri untuk menangkap seluruh anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang
ada di Papua.
Hal ini
disampaikan Presiden usai mendapatkan laporan dari Panglima TNI dan Kapolri
tentang gugurnya Kabinda (Kepala BIN Daerah) Papua Brigjen TNI I Gusti Putu
Danny Nugraha Karya dalam kontak senjata dengan KKB di Kampung Dambet, Distrik
Beoga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua pada, Minggu (25/4/2021) lalu.
“Saya juga
telah memerintahkan kepada Panglima TNI dan Kapolri untuk terus mengejar dan
menangkap seluruh anggota KKB. Saya tegaskan, tidak ada tempat untuk
kelompok-kelompok kriminal bersenjata di tanah Papua maupun di seluruh pelosok
tanah air,” ujarnya.
Presiden
juga memberikan penghargaan berupa kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi
kepada Brigjen TNI I Gusti Putu Danny atas dedikasi, pengabdian, serta
pengorbanannya.
“Atas nama rakyat, bangsa, dan negara, saya menyampaikan rasa dukacita yang mendalam kepada keluarga dan yang ditinggalkan. Mari kita mendoakan semoga arwah almarhum Brigjen TNI I Gusti Putu Danny mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” kata Presiden.
Turut
mendampingi Presiden pada keterangan pers tersebut, Wakil Presiden Ma’ruf Amin,
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo,
dan Kepala BIN Budi Gunawan. (*)
Belum ada Komentar untuk "Gugur Dalam Tugas, Presiden Beri Penghargaan Kenaikan Pangkat untuk Kru KRI Nanggala 402 dan Kabinda Papua "
Posting Komentar