Agar Tetap Produktif Di Masa Pandemi, Pelaku Kerajinan Diajak Manfaatkan Platform Digital
Lensamedan-Para pelaku ekonomi kreatif khususnya kerajinan diajak untuk memanfaatkan platform digital agar tetap bertahan dan produktif di masa pandemi Covid-19. Karena melalui aplikasi digital para pelaku usaha kerajinan lebih mudah memasarkan produk dan mengembangkan usahanya.
Hal itu disampaikan Ketua Dewan Kerajinan Nasional
Daerah (Dekranasda) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Edy Rahmayadi usai mengikuti
webinar Dekranas yang bertemakan ‘Adaptasi Kebiasaan Baru Sektor Kerajinan
Dalam Rangka Meningkatkan Produktivitas Melalui Platform Digital’ di
kediamannya di Kawasan Deli Tua, Deli Serdang, Sabtu (4/7).
Saat ini potensi pemasaran melalui platform digital
sudah sangat besar. Apalagi masa pandemi Covid-19 ini membatasi kegiatan tatap
muka setiap orang. Karena itu, platform digital adalah pilihan alternatif yang
bisa dimanfaatkan untuk terus meningkatkan produktivitas.
Salah satunya yang dapat dimanfaatkan para
pengrajin untuk memasarkan produknya adalah aplikasi dekranasda.sumutprov.go.id
yang disediakan oleh Dekranasda Sumut.
“Saya harap, para pelaku industri
ekonomi kreatif bisa memanfaatkan platform digital yang saat ini sudah semakin
besar. Pandemi ini menuntut kita untuk terus berinovasi agar produktivitas
tidak menurun,” ujar Nawal.
Selain itu, Nawal juga mengharapkan kepada
masyarakat Sumut agar senantiasa membeli produk perajin lokal, sehingga daya
saing perajin lokal terus dapat meningkat.
“Saya harapkan juga masyarakat membeli
produk-produk perajin lokal kita, apalagi Sumatera Utara memiliki banyak sekali
jenis kerajinan yang kualitasnya dapat bersaing dengan produk di luar daerah,”
kata Nawal.
Ketua Umum Dekranas Wury Estu Handayani mengatakan
saat ini sektor kerajinan adalah yang terdampak pandemi cukup tinggi. Estimasi
kerugiannya mencapai Rp700 miliar. Antara lain disebabkan iklim pendapatan yang
menurun drastis, daya beli masyarakat yang menurun, kesulitan mendapatkan bahan
baku, proses produksi menurun dan para pelaku kesulitan membayar kredit usaha.
“Untuk itu, diperlukan adaptasi menjadikan kebiasaan
baru, meningkatkan omset dengan banyak cara, salah satunya menggunakan platform
digital dalam pemasaran produk industri kecil menengah,” kata Wury.
Plt Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk
Kreatif Kemenparekraf Josua Simanjuntak mengatakan para pelaku Industri Kecil
Menengah harus jeli melihat perubahan. Salah satunya adalah platform digital
yang kian hari kian berkembang.
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Agar Tetap Produktif Di Masa Pandemi, Pelaku Kerajinan Diajak Manfaatkan Platform Digital"
Posting Komentar