IHSG dan Rupiah Ditutup Menguat


LensaMedan - Bursa saham di Asia bergerak mixed dengan kecenderungan melemah.

Ada banyak bursa saham di Asia yang ditutup melemah pada perdagangan hari ini.

Sejumlah bursa saham yang ditutup melemah diantaranya adalah Nikkei, Shenzhen, Hang Sheng hingga Shanghai.

Analis keuangan Sumatra Utara, Gunawan Benjamin, mengatakan, pergerakan pasar saham di Asia berada dalam rentang yang sempit ditengah minimnya sentimen pasar.

Meski demikian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi penutupan perdagangan hari ini masih mampu menguat 0,49% di level 7.931,251.

Kinerja IHSG terpantau bergerak dalam rentang 7.909 hingga 7.973 selama sesi perdagangan berlangsung.

"Dan menguatnya IHSG pada hari ini ditopang oleh peningkatan sejumlah saham seperti TLKM, BREN, AMMN, INDF, BBNI, ICBP hingga UNVR," ujar Gunawan di Medan, Kamis (14/8/2025).

Pada perdagangan besok, kata Gunawan, pelaku pasar akan menanti sejumlah agenda ekonomi seperti data inflasi produksi AS berikut rilis data klaim pengangguran secara mingguan.

Selain itu, ada agenda besar yang akan berpengaruh terhadap kinerja pasar keuangan besok.

Diantaranya adalah pidato Presiden AS Donald Trump.

"Pidato Presiden Trump dinilai berpeluang memicu kejutan baru di pasar keuangan," katanya

Sementara itu, mata uang Rupiah ditutup menguat ke level 16.105 per  Dolar AS.

Kinerja mata uang Dolar AS juga terpantau alami pelemahan terhadap sejumlah mata uang di Asia pada hari ini.

Di sisi lain, harga emas dunia ditransaksikan sedikit melemah ke level US$3.354 per ons troy, atau sekitar Rp1,74 juta per gram. (*)

(Medan)

Belum ada Komentar untuk "IHSG dan Rupiah Ditutup Menguat"

Posting Komentar

Saktiawan Sinaga: Stadion Utama Sumatera Utara Menakjubkan

LensaMedan - Legenda Timnas Indonesia, Saktiawan Sinaga, mengapresiasi kualitas Stadion Utama Sumatera Utara yang memiliki fasilitas yang me...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel