Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah Sumatera Utara, Warga Diminta Waspada
LensaMedan - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan mengeluarkan peringatan dini terkait potensi terjadinya cuaca ekstrem di berbagai wilayah di Provinsi Sumatera Utara, Senin (16/6). Cuaca buruk ini diperkirakan berlangsung hingga pukul 15.45 WIB, ditandai dengan hujan berintensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir, kilat, dan hembusan angin kencang.
Kepala Balai Besar BMKG Wilayah I Medan, Hendro Nugroho, mengimbau masyarakat di Sumut untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, genangan air, serta pohon tumbang yang kerap menyertai kondisi cuaca ekstrem seperti ini.
“Cuaca buruk ini bisa memicu berbagai bencana. Kami mengingatkan warga agar tetap waspada dan senantiasa memantau informasi terkini dari BMKG sebagai langkah antisipasi,” ujar Hendro dalam keterangannya.
BMKG memetakan sejumlah wilayah yang berpotensi terdampak cuaca ekstrem tersebut, mencakup sebagian besar kabupaten dan kota di Sumatera Utara. Daerah-daerah yang diprediksi akan mengalami hujan deras disertai angin kencang di antaranya adalah:
Kabupaten Langkat: mencakup wilayah Sei Bingei, Stabat, Wampu, Hinai, Bahorok, Kuala, Tanjung Pura, hingga Pangkalan Susu dan Besitang.
Kabupaten Deli Serdang: meliputi Sibolangit, Kutalimbaru, Pancur Batu, Namorambe, Gunung Meriah, Tanjung Morawa, serta Lubuk Pakam, Batang Kuis, dan Pantai Labu.
Kabupaten Tapanuli Tengah dan Tapanuli Selatan: meliputi Sorkam, Pinangsori, Kolang, Muara Batang Toru, dan Angkola Sangkunur.
Kabupaten Karo: mencakup Kabanjahe, Berastagi, Barusjahe, Merek, Tigapanah, Tigabinanga, hingga Mardingding dan Kutabuluh.
Kabupaten Simalungun dan Dairi: termasuk Raya Kahean, Purba, Dolok Silau, serta Tanah Pinem dan Gunung Sitember.
Kabupaten Mandailing Natal: seperti Batahan, Natal, Muara Batang Gadis, dan Sinunukan.
Kabupaten Serdang Bedagai: meliputi Pantai Cermin, Perbaungan, Dolok Masihul, hingga Sei Rampah dan Tebing Tinggi.
Kota Medan: Seluruh kecamatan di Kota Medan juga masuk dalam wilayah yang diperkirakan terdampak. Antara lain Medan Sunggal, Medan Helvetia, Medan Deli, Medan Johor, Medan Marelan, hingga Medan Amplas dan Medan Tuntungan.
Kota Binjai, Tebing Tinggi, dan Gunungsitoli: seperti Binjai Utara, Bajenis di Tebing Tinggi, serta seluruh kecamatan di Kota Gunungsitoli.
Hendro mengingatkan bahwa intensitas hujan lebat yang dibarengi dengan angin kencang sangat berpotensi memicu banjir di kawasan rawan genangan air, tanah longsor di wilayah perbukitan, dan pohon tumbang di daerah perkotaan. Oleh karena itu, masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan, khususnya pengendara kendaraan bermotor, diimbau untuk lebih berhati-hati guna mengantisipasi kecelakaan akibat pohon tumbang atau jalanan licin.
"Tak hanya di daratan, masyarakat pesisir Sumatera Utara juga diingatkan untuk waspada terhadap kemungkinan terjadinya gelombang tinggi di perairan akibat tiupan angin kencang. Aktivitas pelayaran, terutama kapal nelayan dan kapal kecil, disarankan untuk menghindari pelayaran jika kondisi cuaca memburuk," tutup Hendro.
(Mi7)
Belum ada Komentar untuk "Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah Sumatera Utara, Warga Diminta Waspada"
Posting Komentar