Sofyan Tan: Pendidikan Kunci Utama Keluar dari Lingkaran Kemiskinan
LensaMedan – Kepala Sekolah SD Surya Bakti, Dessari Kurniati, berulang kali menyeka matanya yang mulai berkaca-kaca terharu sejak menyambut kedatangan Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan dr Sofyan Tan hingga saat memberikan kata sambutan pembuka di acara kunjungan kerja tokoh pendidikan tersebut.
Baru kali ini menurutnya seorang pejabat tinggi negara rela jauh-jauh datang ke pelosok untuk mengunjungi sekolahnya yang kecil di pinggiran Sungai Deli.
“Biasanya cuma pengawas sekolah yang datang kemari, itu pun nyasar-nyasar nyari alamatnya. Hari ini saya terharu sekali dikunjungi Bapak (dr Sofyan Tan). Nggak kuat saya Pak dari tadi tidak menyangka sekolah kami ini dikunjungi Anggota DPR dari pusat,” ujar Dessari saat memberikan sambutan pembuka di SD Surya Bakti, Jalan Perunggu, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli, Sabtu (24/5/2025).
Selama ini lanjut Dessari, para wali siswa di SD Surya Bakti hanya mendengar nama dr Sofyan Tan yang sudah menyalurkan bantuan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) sejak 2018.
Menjadi kebanggaan bagi mereka untuk kali ini bisa bertemu langsung dengan sosok teladan di dunia pendidikan dalam rangkaian kunjungan kerjanya menyapa langsung para wali murid.
Sofyan Tan mengatakan ada tiga ribu lebih sekolah yang telah menerima bantuan melalui jalur aspirasi yang selama ini diberikannya.
Butuh 10 tahun lebih untuk dapat mengunjunginya satu-persatu.
Kali ini giliran SD Surya Bakti yang sempat didatanginya meski bantuan PIP sudah diterima setiap tahun oleh sekolah tersebut.
Dirinya bukan seperti umumnya anggota dewan lain yang hanya datang saat masa kampanye.
Justru di luar masa kampanye seperti ini, dia semakin sering datang. Meskipun warga di daerah tersebut saat Pemilu lalu tidak memilih dirinya tapi mencoblos yang bagi-bagi sembako dan serangan fajar.
“Coba saya tanya ada yang udah datang kemari setelah Pemilu? Tidak ada, hanya Sofyan Tan seperti merpati yang tak pernah ingkar janji. Meskipun pas Pemilu lalu saya tau tidak semua disini milih saya,” ujar Sofyan Tan bercanda disambut serentak ratusan wali siswa yang menyebutkan bahwa mereka semua milih Sofyan Tan.
Sofyan Tan menyampaikan bahwa dirinya akan tetap terus turun ke masyarakat dengan niat tulus untuk membantu warga kurang mampu agar anaknya tidak putus sekolah.
Bukan hanya tingkat SD, SMP dan SMA, hingga perguruan tinggi pun dirinya berkomitmen jangan ada lagi anak orang miskin yang tidak berkuliah.
Hanya dengan pendidikan tinggi, harapan untuk mengubah nasib keluarga menjadi lebih baik terbuka lebar.
“Saya berharap suatu saat, anak-anak bapak ibu yang kelak sarjana akan menjadi Sofyan Tan-Sofyan Tan baru meneruskan perjuangan saya membantu orang miskin. Suatu saat akan lahir calon-calon pemimpin, calon presiden dari Kota Bangun ini,” tegas Sofyan Tan disambut tepuk tangan.
Karena itu dia berpesan, agar jangan pernah menangisi kemiskinan. Ada jalan keluar dari lingkar kemiskinan yakni dengan pendidikan yang baik bagi anak-anak. Namun butuh tekad dan perjuangan gigih untuk mewujudkannya. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk " Sofyan Tan: Pendidikan Kunci Utama Keluar dari Lingkaran Kemiskinan"
Posting Komentar