Kemdikbud Fitri : Seleksi PPPK Mengahasilkan Calon Guru Yang Bersih dan Demokratis
Foto : Kadisdik Kabupaten Batubara Ilyas Sitorus.
Lensamedan -
Bupati
Batu Bara Ir H Zahir MAP mengatakan, peserta selesai PPPK tahap II
diminta tetap fokus mengikuti tes agar lulus passing grade dan
mengedepankan Prokes.
Hal tersebut disampaikan Bupati Batu Bara,
Zahir yang di wakili Kadisdik Ilyas Sitorus usai memantau pelaksanaan
ujian seleksi PPPK Jabatan Fungsional Guru tahap II di SMKN 1 Air Putih
Kabupaten Batu Bara, Selasa 07/12/21.
Ilyas mengatakan kepada
awak media bahwa seleksi tahap II ini sama seperti seleksi tahap I,
dimana peserta tes PPPK juga akan mendapatkan afirmasi yang sama di
samping itu juga Guru honorer usia 35 tahun ke atas mendapatkan nilai
kompetensi teknis 15 persen, guru difabel 10 persen, guru honorer K2 10
persen, peserta bersertifikasi pendidik 100 persen. Semua nilai bisa
diakumulasi dengan maksimal nilai 100 persen,
Selain itu, tambah mantan Kepala Biro Humas Kepprotokolan Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara ini. Ilyas juga menambahkan seleksi Guru ASN PPPK ini merupakan upaya agar guru honorer mendapatkan perlindungan kerja dan penghasilan yang layak.
”Seleksi
guru ASN PPPK ini upaya untuk menyediakan kesempatan yang adil, bersih
dan demokratis quntuk guru-guru honorer yang memiliki kompetensi yang
baik agar dapat mendapatkan perlindungan kerja dan penghasilan yang
layak, Papar Kadisdik yang selalu akrab bersama pers ini.
Dia
pun meminta peserta seleksi PPPK Jabatan Fungsional Guru tetap percaya
diri jangan terbuai jika ada orang-orang yang menawarkan jasa untuk
membantu kelulusan, karena nilai hasil ujian langsung terlihat saat
menyelesaikan ujian, jadi berdo'a dan berdo'a serta bagi yang belum
ujian terus belajar dan belajar in sya allah berhasil lulus.
Jumlah peserta tes PPPK guru tahap II ini ada 536 orang untuk mengisi formasi 325 orang yang masih kosong.
Ketua
Komisi III DPRD Batu Bara Amat Muktas berharap semua honorer lulus PPPK
jabatan fungsional guru yang mengikuti seleksi tahan II ini bisa
mengisi formasi yang masih kosong, diaminin semua anggota DPRD Komisi
III yang bersama Amat Muktas.
Sementara PTP Ahli Madya
Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Madya Ditjen GTK Kemdikbud dan
Ristek dr. Fitri Kuswardani mengatakan Keberadaan guru swasta dan PPG
jangan dianggap momok menakutkan, walaupun mereka sudah mengantongi
nilai kompetensi teknis 100 persen.
Masih menurutnya bahwa
dalam juknis pelaksanaan seleksi PPPK tahap II terkait penurunan passing
grade kompetensi teknis juga berlaku untuk peserta di tes kedua
ini. Artinya apa yang didapatkan peserta tahap I akan diberikan untuk
peserta tes PPPK guru tahap II, Terang Fitri.
"Pak Dirjen GTK
Iwan Syahril berharap Pemda yang sekolahnya diisi guru honorer tolonglah
ajukan formasi sebanyak-banyaknya. Ini agar ketika mereka lulus
passing grade bisa diangkat PPPK," pungkas Fitri.
Diakhir
keterangannya, Fitri berpesan tetap Fokus, percaya diri, minta doa restu
orang tua, suami, istri. Saya doakan semoga banyak yang lulus PPPK
tahap II ini dari Kabupaten Batu Bara, ucap Fitri.
Turut hadir
di Lokasi tempat ujian selain Kadisdik Ilyas Sitorus, juga PTP Ahli
Madya Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Madya Ditjen GTK
Kemdikbudristek dr Fitri Kuswardani, Ketua Komisi III DPRD Batu Bara
bersama Anggota Mukshin, Dian Suhartono, Sri Wahyuni, Kabid GTK Disdik
Batu Bara Nurbaya, Kasi dilingkungan GTK, Doli Ardiansyah Daulay, Rahmad
Zein dan Kasi Dikdas Susilawaty serta Tim LPMP Sumatera Utara Yani
syofiana MSi, Marnisari langga AMd, Ka SMKN 1 Air Putih, Evi Herawati
Lubis MSi, Ka. SMAN 1 Sei Suka, Ridwan Alias Rafik SPd, serta awak media
yang berkesempatan hadir.
Reporter : Tim
Belum ada Komentar untuk "Kemdikbud Fitri : Seleksi PPPK Mengahasilkan Calon Guru Yang Bersih dan Demokratis "
Posting Komentar