Semester I, Laba Bersih UUS CIMB Niaga Naik 35%
Lensamedan - Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga Syariah) membukukan perolehan laba sebesar Rp851 miliar pada semester pertama tahun 2021, atau naik 35% secara Year-on-Year (Y-o-Y).
Pertumbuhan laba tersebut utamanya dikontribusi oleh penyaluran pembiayaan sebesar Rp33,1 triliun, yang diantaranya berasal dari segmen Consumer Banking seperti mortgage, auto, dan personal financing.
Adapun dari sisi pendanaan, per
30 Juni 2021, CIMB Niaga Syariah berhasil menghimpun dana pihak ketiga sebesar
Rp37,1 triliun atau tumbuh 15% Y-o-Y, dengan rasio CASA mencapai 52%.
Dengan realisasi kinerja
tersebut, pada semester I 2021, CIMB Niaga Syariah dapat menambah aset menjadi
Rp47,9 triliun. Hal ini sekaligus mempertahankan posisi CIMB Niaga Syariah
sebagai UUS terbesar di Indonesia.
Direktur Syariah Banking CIMB
Niaga Pandji P. Djajanegara mengatakan, hasil positif pada enam bulan pertama
2021 memberikan optimisme untuk terus meningkatkan kinerja pada semester
berikutnya. “Kami bersyukur bisa menjaga kinerja yang baik meski dalam situasi
yang masih menantang akibat pandemi Covid-19. Ini membuktikan, strategi kami
untuk menyesuaikan fokus pertumbuhan pembiayaan dan profitabilitas sejak
pertengahan tahun lalu berjalan dengan baik,” kata Pandji pada Diskusi Bersama
CIMB Niaga Syariah, Kamis (19/8/2021).
Menurut Pandji, setidaknya
terdapat 4 strategi CIMB Niaga Syariah untuk mendorong pertumbuhan hingga akhir
tahun.
Pertama, meningkatkan portofolio
dana murah. Kedua, mengarahkan penyaluran pembiayaan ke segmen Consumer Banking
dan Usaha Kecil Menengah (UKM)/Emerging Business Banking.
“Ketiga, mengembangkan ekosistem
komunitas dan partner-partner komunitas CIMB Niaga Syariah. Keempat,
mengembangkan produk-produk dengan kekhususan Syariah,” katanya.
Sebagai UUS dengan fasilitas
perbankan digital yang lengkap, CIMB Niaga Syariah menurut Pandji terus
mengoptimalkan layanan digital untuk meningkatkan customer experience, terutama
menggunakan digital banking OCTO Mobile.
Melalui aplikasi yang dilengkapi
fitur layaknya Super App ini, nasabah CIMB Niaga Syariah bisa melakukan
berbagai aktivitas perbankan secara sehat dan aman. Mulai dari menabung,
berinvestasi, pembiayaan, bertransaksi, hingga berdonasi dengan nyaman dari
rumah masing-masing.
“Untuk tabungan, nasabah bisa
membuka rekening tabungan Syariah secara online, baik nasabah baru maupun
existing. Kami memiliki produk Tabungan OCTO Savers-iB yang memberikan 60 kali
transaksi tanpa biaya setiap bulan untuk tarik tunai, transfer, dan Top-Up
e-Wallet. Nasabah yang ingin berinvestasi bisa memilih Deposito Berjangka-iB
mulai dari Rp5 juta dengan bagi hasil yang kompetitif. Tersedia pula instrumen
obligasi, sukuk, dan reksa dana Syariah untuk diversifikasi portofolio
investasi nasabah,” sebutnya.
Nasabah Syariah Card, lanjut
Pandji, juga dapat merasakan kenyamanan OCTO Mobile untuk mengubah transaksi
menjadi cicilan dengan margin 0% berjangka waktu 3 dan 6 bulan untuk transaksi
mulai dari Rp300 ribu.
Tersedia pula fitur lainnya
seperti statement Syariah Card hingga 6 bulan terakhir yang bisa diunduh ke
ponsel atau dikirimkan ke e-mail terdaftar. Adapun, sisa limit Syariah Card,
jumlah pemakaian, serta jumlah tagihan terakhir yang harus dibayarkan dan
tanggal pembayaran juga bisa dilihat di OCTO Mobile.
Terkait kebutuhan transaksi,
nasabah dapat melakukan transfer tanpa biaya ke bank lain sebanyak 20 kali per
bulan, Top-Up e-Wallet tanpa biaya hingga 20 kali per bulan ke berbagai
e-Wallet populer, serta 20 kali tarik tunai tanpa biaya di ATM bank mana saja.
Beragam tagihan juga bisa dibayar dengan OCTO Mobile, seperti Syariah Card,
telepon, angsuran, hingga Penerimaan Negara seperti Pajak dan Passport
bekerjasama dengan tiga kementerian. Termasuk pula membayar berbagai keperluan
secara cashless menggunakan Scan QRIS OCTO Mobile.
Bagi nasabah yang ingin
berdonasi seperti Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf serta Qurban, OCTO Mobile
juga dapat memfasilitasinya melalui layanan pembayaran donasi. CIMB Niaga
Syariah telah bekerja sama dengan 15 Lembaga Amil Zakat/pengelola dana sosial
terpercaya untuk menyalurkannya kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Dengan terintegrasinya
ekosistem Syariah yang lengkap ke dalam layanan OCTO Mobile, kami ingin nasabah
merasakan customer experience yang setara dengan bank induk (CIMB Niaga). Nilai
tambah ini kami harapkan dapat meningkatkan layanan Syariah ke level yang lebih
tinggi, sejalan dengan inisiatif Syariah First yang terus kami gaungkan di CIMB
Niaga,” pungkasnya. (*)
(Jakarta)
Belum ada Komentar untuk "Semester I, Laba Bersih UUS CIMB Niaga Naik 35% "
Posting Komentar