BNPB Kembali Bagikan Masker, Sabun dan Hand-sanitizer di Kota Medan
Bantuan
masker, khususnya untuk kelompok rentan tiga kelurahan, mencapai total 16.000
buah.
Ketua Satuan
Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Letjen TNI Ganip Warsito, S.E.,M.M.
memberikan secara simbolis bantuan masker kepada koordinator posko PPKM di
Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan.
Selain
masker 5.500 buah, Ganip memberikan sabun sebanyak 144 boks, dengan satuan 72
buah, yang disaksikan para warga kelurahan. Selanjutnya, bantuan akan dikelola
dan didistribusikan oleh posko PPKM setempat.
Saat bertemu
dengan koordinator posko, Ganip meminta untuk secara aktif memonitor warganya
yang melakukan isolasi mandiri (isoman), khususnya mereka yang memiliki riwayat
penyakit komorbid atau warga berusia di atas 45 tahun.
Ia
mengatakan, apabila isoman yang dilakukan warga tidak mendukung proses
pemulihan, warga tersebut dapat segera dirujuk ke isolasi terpusat (isoter).
Hal tersebut dimaksudkan agar warga tidak terlambat untuk mengantisipasi
kondisi yang lebih buruk.
“Di sana
sudah disediakan oleh Pak Wali, tenaga kesehatan, disediakan tempat penginapan
dan makanan serta tempatnya lebih baik,” ujar Ganip seperti yang dikutip dari
laman resmi BNPB, Sabtu (7/8/2021).
Pada
kunjungan berikutnya, Ganip yang sekaligus menjabat Kepala Badan Nasional
Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan bantuan kepada komunitas Kelurahan
Pandau Hulu II, Kecamatan Medan Area, Kota Medan.
Bantuan
berupa masker KF94 sebanyak 2.000 buah, masker kain 2.000, masker medis anak
2.500, disinfektan 8 jerigen dan paket individu. Paket tersebut berisi vitamin,
sabun batangan serta masker.
Sementara
itu, masyarakat Kelurahan Mangga, Kecamatan Tuntungan, Kota Medan memperoleh
bantuan masker dan sabun yang diserahkan oleh Deputi Bidang Logistik dan
Peralatan BNPB Dra. Prasinta Dewi, M.A.P. Posko PPKM kelurahan setempat
menerima masker sebanyak 4.000 buah dan sabun 144 boks.
Di samping
menyerahkan bantuan, Ketua Satgas Nasional menyempatkan berdiskusi dengan
koordinator posko untuk mendapatkan informasi mengenai kegiatan dan upaya yang
dilakukan, terlebih peran posko PPKM untuk membantu warga yang sedang melakukan
isoman.
Ganip
berharap posko PPKM di tingkat kelurahan dapat mengoptimalkan empat fungsi
utama, yaitu fungsi pencegahan, fungsi pendukung, fungsi penanganan dan fungsi
pembinaan.
Dengan
menjalankan empat fungsi tersebut diharapkan posko PPKM benar-benar dapat
menjadi ujung tombak dalam pengendalian Covid-19, mulai dari lingkup komunitas
dan kelurahan/desa. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "BNPB Kembali Bagikan Masker, Sabun dan Hand-sanitizer di Kota Medan"
Posting Komentar