Pengusaha Toko Riski Perabot Diduga Rampas Hak Pengguna Jalan
Pedagang marak ditemui di sepanjang Jalan Veteran Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis 18/3/2021.
Namun aktifitas
 para pedagang yang tidak taat aturan di wilayah tersebut membuat akses 
lalu lintas menyempit dan kerap menuai kemacetan serta 
keresahan warga setempat. 
Contohnya Toko Riski Perabot di Jalan Veteran Pasar 6 Desa manunggal yang meletakkan barang dagangannya sampai ke badan jalan sehingga merampas hak para pengguna jalan.
"Sudah
 lah jalannya rusak, barang dagangan pun di letakkan diatas parit dan 
trotoar hingga ke badan jalan. Kalau kayak gini kan lalu lintas jadi 
tersendat dan kenderaan yang akan parkir pun susah", keluh Andiko salah 
seorang warga.
Pantauan
 media, belum
 ada langkah-langkah penertiban yang dilakukan oleh Pemdes Manunggal dan
 Pemerintah Kecamatan Labuhan Deli sebagai penegak perda. Apalagi jumlah
 
pedagang liar kian 
bertambah di sepanjang jalan tersebut.  
"Pemandangan ini 
sudah terjadi bertahun-tahun. Buntutnya, selain 
merusak keindahan lingkungan juga menimbulkan kemacetan lalu lintas 
serta merampas hak para warga pengguna jalan", sebut Andiko lagi. 
![]()  | 
| FOTO : Toko Riski Perabot memajang barang dagangannya diatas parit dan trotoar bahkan hingga ke badan jalan. | 
Pria yang akrab disapa Diko ini menambahkan, selain mengganggu lalu lintas jalan, warga juga mengeluhkan jalur pedestrian atau ruas pejalan kaki yang beralih fungsi menjadi tempat berjualan atau jadi tempat memajang barang dagangan.
"Mirisnya lagi trotoar dan badan jalan di jadikan lokasi berjualan dan bongkar 
muat. Sehingga warga yang berjalan kaki harus mengalah dan berjalan hingga ke badan jalan raya 
yang tentu saja sangat membahayakan warga", tutur Diko.
"Saya
 berharap 
Pemerintah Desa Manunggal bersama Pemerintah Kecamatan Labuhan Deli 
segera melakukan penertiban terhadap pedagang yang menggelar dagangannya
 diatas parit atau trotoar bahkan hingga ke badan jalan untuk memberikan
 rasa aman dan nyaman kepada warga", tegas Diko.
Kepala
 Desa Manunggal Mukhlisin yang di konfirmasi awak media mengaku akan 
segera mengambil tindakan dengan melayangkan surat kepada para pedagang 
yang berjualan dan menggelar dagangan diatas parit dan trotoar hingga ke
 badan jalan. 
"Terima
 kasih informasinya bang, nanti akan segera kita ambil tindakan dengan 
melayangkan surat kepada para pedagang yang tidak taat aturan", kata 
Kades Mukhlisin. 
Reporter : Tim
Editor : Diko 
 
 
 


Belum ada Komentar untuk "Pengusaha Toko Riski Perabot Diduga Rampas Hak Pengguna Jalan"
Posting Komentar