Rektor Baru Harus Bisa Bawa USU Masuk 10 Besar Universitas Terbaik di Indonesia

Lensamedan- Polemik pemilihan Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) diharapkan berakhir setelah resmi dilantiknya Dr. Muryanto Amin sebagai Rektor USU periode 2021-2026, di Jakarta, Kamis (28/1/2021).

Muryanto tetap dilantik menggantikan Profesor Runtung Sitepu yang telah berakhir masa jabatannya ditengah tudingan plagiarisme yang dilakukannya, yang bahkan diwarnai terbitnya SK Rektor 082 yang menyatakan Muryanto Amin bersalah dan berujung dijatuhkannya sanksi.

Menanggapi pelantikan ini, Anggota Komisi X DPR RI, Sofyan Tan mengatakan, sebagai rektor yang baru, Muryanto harus bisa merangkul semua pihak yang ada di USU demi untuk kemajuan universitas terbaik di Sumatera Utara (Sumut).

“Semuanya tidak ada yang salah di sana yah. Muryanto harus mampu merangkul semua pihak, tidak boleh karena sudah menang, sudah dilantik lalu menyingkirkan. Itu jangan terjadi, karena kita harus kembali kepada intelektualitas,” ujar Sofyan Tan ketika dihubungi, Kamis (28/1/2021).

Sofyan yang mewakili daerah pemilihan Sumut 1 ini menyebutkan, Muryanto harus bisa memandang ke depan dimana Indonesia akan memasuki bonus demografi, sehingga membutuhkan generasi muda yang  berkualitas. Dan tentunya tempat untuk menggembleng itu ada di universitas, salah satunya USU.

“Karena itu, rektor yang baru harus mampu meningkatkan kualitas pendidikannya. Bisa masuk 10 besar universitas terbaik di Indonesia, sehingga USU bisa menjadi idola masyarakat Sumut,” sebut Politisi PDI Perjuangan ini.

Hal ini diyakini Sofyan akan menjadikan USU pilihan utama calon mahasiswa sehingga tidak perlu lagi berbondong-bondong menuntut ilmu ke Pulau Jawa mau pun kota besar lainnya di Indonesia bahkan ke luar negeri.

“Dan salah satu cara untuk mewujudkan itu adalah dengan meningkatkan kualitas tenaga pengajar dengan memperbanyak dosen bergeral S-2 mau pun S-3 termasuk memperbanyak penelitian,” tuturnya.

Sofyan Tan juga berharap, agar rektor baru tidak menghilangkan semua program yang sudah dijalankkan para pendahulunya.

“Yang baik jangan dihilangkan, yang buruk jangan disiarkan tetapi harus diperbaiki agar menjadi baik,” tutupnya.

Saat ini, USU masuk klister I Pemeringkatan Perguruan Tinggi di Indonesia dengan  menduduki peringkat 13. (*)

(Jakarta)  

 

Bagikan Artikel ini