Pelaksanaan Sholat Jumat Di Medan Tetap Terlaksana Ditengah Mewabahnya Covid-19
Lensamedan- Pelaksanaan sholat Jumat di Masjid Raya Al-Mashun Jalan Sisingamangaraja Medan di tetap dilaksanakan, ditengah mewabahnya virus Covid -19. Kapolsek Sunggal, Muhammad Yasir menjadi khatib pada sholay Jumat kali ini.
Dalam khotbah Jumat yang dibawakan oleh Kompol Ahmad Yasir, Sik yang merupakan Kapolsek Sunggal, mengajak masyarakat untuk tetap menjaga diri dari wabah yang sedang menyerang tahan air, dengan mengikuti aturan dari pemerintah dan selalu memanjatkan do'a untuk kesehatan diri.
"ada sebuah makhluk yang diciptakan Allah sebagai menjadi wabah penyakit, namun dengan wabah ini kita dapat menjadikan pelajaran yang paling beharga, dan selalu mengingat Allah dan terus mengikuti aturan pemerintah, hal ini demi menjaga kesehatan diri kita". Ajaknya.
Sambungya, ada kelompok yang diakui telah mengikuti ajaran Rasululloh Saw, yakni Ahli Sunnah Waljamaah, kelompok ini mengandalkan keseimbangan dan berimbang, antara asbab dan musabbab, untuk tetap berusaha dan mendekatkan diri pada Allah Swt, dalam menghadapi virus Covid -19 yang saat ini merebah disegala penjuru negeri. Kelompok ini juga menjadikan Allah Maha segalanya, Dialah yang menjadikan penyakit dan dia pulalah yang menyembuhkan" ucapnya.
"Wabah ini dapat dijadikan sebagai pelajaran yang paling beharga untuk kita dapat berikhtiar dan bertawaqal. "ajak khatib Muhammad Yasir. Sik.
Meski pelaksanaan sholat Jumat di Masjid Raya Al -Mashun ini sepi dari para jamaah, namun pelaksanaan sholat berjalan aman.
Sebelum memasuki areal masjid, para jamaah diwajibkan mencuci tangan dengan sabun yanh telah disiapkan pemerintah kota Medan yang terletak di luar areal Masjid Raya Al-Mashun di Jalan Sisingamangaraj Medan, Jumat (27/3/2020).
Dari pantauan di lokasi, para petugas Satuan Polisi Pamong Praja Kota Medan juga terlihat berdiri didepan pagar, dengan memegang spray yang berisikan hand sanitizer. Bagi setiap jamaah yang akan memasuki masjid, tak luput dari pantauan satpol PP untuk disemprotkan ke tangan para jamaah. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebersihan dan pencegahan dini dari ganas nya wabah virus Covid-9.
Meski Majelis Ulama telah mengeluarkan maklumat untuk ditiadakannya sholat Jumat, namun, hal itu hanya diperuntukkan bagi daerah yang sudah mewabah virus Covid-19 yang cukup parah dan dampaknya sudah semakin menyeramkan. Kota Medan, hingga kini masih berstatus siaga darurat Covid-19 dengan total 6 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP), 8 orang pasien negatif dan 9 orang dinyatakan positif Covid -19, dengan status 1 orang meninggal dunia dan 8 orang masih dirawat dirumah Sakit Haji Adam Malik Medan.
(Syd/Medan)
Belum ada Komentar untuk "Pelaksanaan Sholat Jumat Di Medan Tetap Terlaksana Ditengah Mewabahnya Covid-19"
Posting Komentar