2 Truk Angkut Kayu Diduga Hasil Ilegal Logging Dihentikan Warga Kutarakyat
Lensamedan-Warga desa Kutarayat bersama dengan karang taruan desa Kutarayat, Kecamatan Naman Teran, Karo menghentikan dua truk bermuatan kayu yang diduga hasil dari illegal logging dari hutan lindung di kawasan kaki Gunung Sinabung.
Informasi yang diperoleh bahwa penangkapan yang dilakukan masyarakat tersebut dilakukan pada Kamis (16/1) sekitar pukul 23.30 WIB. Di mana, pada saat itu warga melihat dua truk pengangkut kayu yang melintas didesa Kutarayat menuju kabanjahe.
Salah seorang warga sekitar, Indra mengatakan bahwa kedua truk tersebut dihentikan oleh warga karena mengakut kayu yang diduga merupakan hasil illegal logging dari hutan lindung di kawasan kaki Gunung Sinabung.
"Jadi, saat melintas langsung diamankan warga bersama dengan karang taruna. Yang dihentikan warga itu satu unit jenis colt diesel dan satu unit jenis Fuso yang membawa kayu dari arah Langkat menuju kabanjahe," kata Indra, Jumat (17/1/2020).
Indra menuturkan bahwa kegiatan perambarahan hutan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggaung jawab itu sudah sangat meresahkan warga.
"Keberadaan mereka sudah sangat meresahkan dan setiap hari ada truk pembawa kayu yang melintas. Karena itu kami putuskan bersama dengan warga untuk menghentikannya," tutur Indra.
Namun demikian, warga tidak menahan truk maupun supirnya karena takut menjadi sasaran amuk warga yang kesal akibat pembalakan liar itu.
"Kayu yang diangkut truk itu sudah kami sita dan kami letakkan di kantor kepala desa Kutarayat," ujar Indra.
Indra menambahkan bahwa mereka langsung mengabari pihak kepolisian untuk datang kelokasi dan melakukan pengecekan.
"Namun kami sudah sampaikan kepada kepolisian agar untuk penyitaan kayu ini harus melibatkan Dinas Kehutanan Provinsi dan Kementerian Kehutanan," tambahnya.
"Kami harap perhatiannya dari seluruh pihak, khususnya menteri kehutanan karena ini merupakan kawasan hutan lindung yang berbatasan langsung dengan Taman Nasional gunung Leuser. Jika banyak oknum yang tidak bertanggung jawab dibiarkan melakukan perambahan hutan maka akan berdampak pada rusaknya lingkungan," tutup Indra.
Salah seorang warga sekitar, Indra mengatakan bahwa kedua truk tersebut dihentikan oleh warga karena mengakut kayu yang diduga merupakan hasil illegal logging dari hutan lindung di kawasan kaki Gunung Sinabung.
"Jadi, saat melintas langsung diamankan warga bersama dengan karang taruna. Yang dihentikan warga itu satu unit jenis colt diesel dan satu unit jenis Fuso yang membawa kayu dari arah Langkat menuju kabanjahe," kata Indra, Jumat (17/1/2020).
Indra menuturkan bahwa kegiatan perambarahan hutan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggaung jawab itu sudah sangat meresahkan warga.
"Keberadaan mereka sudah sangat meresahkan dan setiap hari ada truk pembawa kayu yang melintas. Karena itu kami putuskan bersama dengan warga untuk menghentikannya," tutur Indra.
Namun demikian, warga tidak menahan truk maupun supirnya karena takut menjadi sasaran amuk warga yang kesal akibat pembalakan liar itu.
"Kayu yang diangkut truk itu sudah kami sita dan kami letakkan di kantor kepala desa Kutarayat," ujar Indra.
Indra menambahkan bahwa mereka langsung mengabari pihak kepolisian untuk datang kelokasi dan melakukan pengecekan.
"Namun kami sudah sampaikan kepada kepolisian agar untuk penyitaan kayu ini harus melibatkan Dinas Kehutanan Provinsi dan Kementerian Kehutanan," tambahnya.
"Kami harap perhatiannya dari seluruh pihak, khususnya menteri kehutanan karena ini merupakan kawasan hutan lindung yang berbatasan langsung dengan Taman Nasional gunung Leuser. Jika banyak oknum yang tidak bertanggung jawab dibiarkan melakukan perambahan hutan maka akan berdampak pada rusaknya lingkungan," tutup Indra.
(Karo)
Belum ada Komentar untuk "2 Truk Angkut Kayu Diduga Hasil Ilegal Logging Dihentikan Warga Kutarakyat"
Posting Komentar