Terseret Arus Pelemahan Bursa Asia, IHSG Ditutup Melemah
Grafik pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini, Selasa (18/11/2025). IHSG di sepanjang perdagangan hari ini lebih banyak ditransaksikan di zona merah.lensamedan-istLensaMedan – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang perdagangan hari ini lebih banyak ditransaksikan di zona merah meskipun terlihat sempat melawan tekanan di awal sesi perdagangan.
Kinerja IHSG disebut Analis keuangan Sumatra Utara, Gunawan Benjamin, terpantau bergerak melemah seiring dengan memburuknya pasar saham di Asia. Koreksi yang terjadi pada bursa saham di AS, merembet ditengah minimnya sentimen pasar pada perdagangan hari ini.
IHSG ditutup melemah 0,65% di level 8.361,924, yang turut terbebani dengan melemahnya sejumlah emiten besar seperti BUMI, BBCA, BRPT, BBNI hingga INCO.
Pada sesi perdagangan pagi, IHSG sempat menguat hingga ke level 8.442, dan sempat terpuruk hingga ke level 8.345.
Di sisi lain beban kinerja IHSG juga diperberat dengan memburuknya kinerja mata uang Rupiah di level 16.735 per Dolar AS. Tekanan terhadap mata uang Rupiah masih berlanjut ditengah tekanan fiskal tanah air.
“Kinerja sejumlah indikator keuangan AS terpantau bergerak menguat yang turut mendorong penguatan pada mata uang Dolar AS,” ,” ujar Gunawan di Medan, Selasa (18/11/2025).
Terpisah harga emas dunia kembali mengalami tekanan dikisaran level US$4.020 per ons troy, atau sekitar Rp2,17 juta per gram.
Harga emas disebutkan Gunawan mengalami tekanan hebat ditengah spekulasi bajhwa data AS akan menopang kemungkinan sikap The Fed yang cenderung mempertahankan besaran bunga acuan di akhir tahun.
Sejauh ini pelaku pasar mulai melihat ada potensi dimana data keuangan AS akan membaik setelah penutupan pemerintahan sebelumnya. Meskipun masih terlalu dini untuk disimpulkan, karena spekulasi tersbeut belum ditopang oleh data yang kuat.
Dan secara teknikal harga emas masih akan berkonsolidasi terlebih dahulu di level US$4.000. Potensi penurunan lebih jauh perlu mendapatkan konfirmasi dari data ekonomi AS secara fundamental.
“Dan secara teknikal harga emas bisa saja mengalami rebound sesaat,” pungkasnya. (juli simanjuntak)
(Medan)
.jpg)
Belum ada Komentar untuk "Terseret Arus Pelemahan Bursa Asia, IHSG Ditutup Melemah"
Posting Komentar