Tak Mampu Bertahan, IHSG Terperosok ke Zona Merah
Lensamedan - Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan hari ini.
IHSG ditutup turun 0.17% dilevel 7.123,61 dimana asing membukukan transaksi beli bersih senilai Rp933 miliar.
Analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin, mengatakan, Kinerja IHSG lebih banyak dimotori oleh sentimen teknikal, dimana pelaku pasar lebih banyak melakukan transaksi hit and run ditengah minimnya sentimen pasar.
"Kondisi serupa juga terjadi pada sejumlah bursa di Asia yang sebagian juga mengalami koreksi tipis," kata Gunawan di Medan, Selasa (7/5/2024).
Di sisi lain kata Gunawan, mata uang Rupiah juga ditutup melemah pada perdagangan hari ini. Rupiah ditutup turun di level 16.045 per Dolar AS.
Rupiah sendiri juga tidak mendapatkan banyak sentimen pasar seiring dengan minimnya agenda ekonomi yang dirilis.
Nyaris dalam sepekan ini, hampir tidak ada sentimen eksternal yang signifikan mampu menggerakkan pasar.
Pelaku pasar hanya menunggu bagaimana pernyataan sejumlah pejabat The FED di AS yang akan menjadi penggerak pasar selanjutnya.
Pada dasarnya pernyataan sejumlah pejabat The FED tersebut tidak memberikan dampak besar terhadap kinerja pasar keuangan secara keseluruhan.
Namun tetap bisa menjadi sentimen yang dipertimbangkan disaat minim agenda ekonomi.
"Pelaku pasar sejauh ini masih menanti rilis data cadangan devisa serta penjualan kendaraan bermotor yang diproyeksikan tetap memberikan gambaran yang tidak begitu atraktif," katanya.
Sementara itu, harga emas masih cenderung bergerak sidewyas dengan kecenderungan melemah dikisaran harga US$2.316 per ons troy pada perdagangan sore. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Tak Mampu Bertahan, IHSG Terperosok ke Zona Merah"
Posting Komentar