Jelang Libur, Pasar Keuangan Dibuka Melemah


Lensamedan - Pada hari ini, agenda ekonomi di tanah air akan merilis data cadangan devisa dengan data penjualan kendaraan bermotor.

Sejauh ini, data cadangan devisa di proyeksikan akan mengalami penurunan, termasuk juga penjualan kedaraan bermotor di bulan April yang diproyeksikan juga melemah.

Analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin, mengatakan, kinerja pasar keuangan di tanah air pada dasarnya berada di bawah tekanan.

Pada perdagangan pagi ini, sejumlah bursa di Asia ditransaksikan sideways dengan kebanyakan cenderung melemah.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi perdagangan pagi ini ditransaksikan menguat dikisaran 7.140.

Pada perdagangan jelang libur panjang pekan ini, IHSG diproyeksikan bergerak dalam rentang 7.100 hingga 7.150.

"IHSG juga berpeluang bergerak sideways di perdagangan hari ini," ujar Gunawan di Medan, Rabu (8/5/2024).

Di sisi lainnya, kata Gunawan, kinerja mata uang Rupiah diperdagangkan melemah di level 16.080 per Dolar AS.

Tekanan pada mata uang Rupiah kembali meningkat jelang rilis data cadangan devisa.

Sementara itu, kinerja imbal hasil US Treasury dan USD Index sejauh ini bergerak cukup stabil.

"Namun ditengah minimnya agenda ekonomi besar di hari ini, membuat pasar keuangan di tanah air masih berpeluang bergerak secara teknikal," katanya.

Sementara itu, harga emas ditransaksikan US$2.308 per ons troy atau sedikit melemah dibandingkan perdagangan sehari sebelumnya.

Emas masih bergerak sideways sejauh ini, dan berpeluang untuk jalan di tempat hingga perdagangan pekan depan. (*)

(Medan)

Belum ada Komentar untuk "Jelang Libur, Pasar Keuangan Dibuka Melemah"

Posting Komentar

Polsek Medan Baru Amankan Pelaku Curanmor di Belakang Carrefour

LensaMedan - Polsek Medan Baru berhasil mengamankan pelaku pencurian sepeda motor (Curanmor) berinisia MS (24) warga Jalan Musyawarah Desa S...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel