Tunggu Kebijakan Bank Indonesia, IHSG dan Rupiah Dibuka Menguat


Lensamedan – Analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin, mengatakan, keputusan BI rate yang akan diambil Bank Indonesia pada hari ini menjadi satu-satunya sentimen yang paling berpengaruh bagi kinerja pasar keuangan. 

Keputusan krusial itu akan diambil saat kinerja sejumlah bursa di Asia ditransaksikan di zona hijau. Dan sejauh ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di sesi perdagangan pagi ditransaksikan menguat dikisaran level 7.130.

Sementara mata uang Rupiah juga terpantau bergerak menguat di bawah 16.200. Rupiah ditransaksikan di kisaran level 16.160 per Dolar AS. 

“Kinerja mata uang Rupiah menguat seiring dengan melandainya imbal hasil US Treasury termasuk juga USD Index yang turun dikisaran level 105.6. Lebih rendah dibandingkan dengan posisi USD Index sehari sebelumnya, yang sempat diatas 106,” ujar Gunawan di Medan, Rabu (24/4/2024).

Pergerakan IHSG dan Rupiah pada perdagangan hari ini menurut Gunawan bisa saja berubah arah seandainya BI mengeluarkan kebijakan di luar ekspektasi. Sejauh ini, BI diproyeksikan akan mempertahankan besaran bunga acuan. 

Tekanan pada mata uang Rupiah memang bisa saja mendorong kebijakan moneter yang lebih ketat. Baik mempertahankan dan menaikkan bunga acuan memiliki resiko pasarnya masing-masing.

“Saya menilai kebijakan menaikkan bunga acuan akan membuat rupiah mengalami penguatan. Namun bukan menjadi kabar baik bagi IHSG, karena kenaikan bunga acuan justru akan menekan kinerja emiten yang ada di bursa,” katanya. 

Sementara itu, harga emas pada perdagangan pagi ini ditransaksikan dikisaran level US$2.319 per ons troy. Hanya sedikit lebih tinggi dari posisi perdagangan sore kemarin di kisaran US$2.295 per ons troy nya. (*)


(Medan)


Belum ada Komentar untuk "Tunggu Kebijakan Bank Indonesia, IHSG dan Rupiah Dibuka Menguat"

Posting Komentar

PGN Suplai Gas Bumi 9.49 BBTUD ke PT Freeport Indonesia

Lensamedan – PT PGN Tbk mengoptimasi layanan gas bumi untuk mendukung program hilirisasi dengan menyalurkan gas bumi sampai dengan 9.49 BBTU...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel