Akhir Pekan, Harga Cabai Merah Sempat Sentuh Rp120 Ribu Per Kg

Lensamedan - Harga cabai merah di akhir pekan sempat menyentuh hingga Rp120 ribu per kilogram (kg). Meskipun di akhir pekan harga cabai merah terpantau beragam, namun sejauh pemantauan di lapangan yang paling mahal ada di level tersebut. Dan harga cabai merah di atas Rp100 ribu itu terjadi di level pedagang pengecer di pasar tradisional di Kota Medan.

Pemerhati ekonomi Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin, mengatakan, kalau bicara rentang harga cabai merah di akhir pekan yang dijual pedagang itu berada di kisaran Rp85 ribu hingga Rp120 ribu per kg. Dan pemicunya sederhana, akhir pekan memang banyak petani maupun pedagang yang lebih memilih liburan atau beribadah, sehingga keseimbangan harga di pasar terganggu.

Namun sejauh ini, harga cabai merah sudah dalam posisi kembali seperti akhir pekan kemarin. Yakni dijual di kisaran Rp80 ribuan per Kg. harga cabai merah mulai berbalik meskipun dampak libur akhir pekan kemarin masih begitu terasa pada perdagangan awal pekan ini. Harga cabai merah terpantau naik tipis menjadi Rp82.500 hingga Rp85 ribu per kg nya.

Selain cabai merah, cabai rawit juga mengalami kenaikan harga. Cabai rawit sejauh ini dijual dikisaran 55 ribu per Kg. Kenaikan harga cabai rawit juga sama, masih dipicu oleh efek libur akhir pekan. 

Biasanya kenaikan harga cabai ini hanya sesaat. Umumnya setelah dua hari perdagagan harga bisa kembali normal, umumnya seperti perdagangan di pekan sebelumnya.

“Saya memperkirakan harga akan bisa kembali normal nanti,” kata Gunawan di Medan, Senin (20/6/2022). 

Sementara itu, harga bawang merah terpantau mengalami kenaikan yang cukup tajam. Harga bawang merah saat ini dijual di kisaran Rp60 ribu per kg, dari sebelumnya berkisar Rp55 ribuan per kg. Kenaikan harga bawang merah masih dikarenakan minimnya pasokan bawang dari Pulau Jawa. 

Memang Pulau Jawa saat ini tengah memulai panen bawangnya, khususnya Jawa Tengah.

Tetapi distribusi bawang ke wilayah lain khususnya Sumut belum meningkat signifikan, dan pasokan bawang lokal Sumut juga belum mengalami pemulihan. Harga bawang merah yang sempat murah dan bertahan lama sebelumnya membuat petani enggan menanam bawang merah, dan kebanyakan petani bawang baru mulai menanam di bulan ini.

“Namun, saya tetap bertahan dengan ekspektasi bahwa harga bawang merah masih berpeluang turun nantinya. Khsuusnya menjelang Idul Adha, jadi bawang merah harganya masih akan turun nanti. Dan bisa berada di kisaran Rp30 ribuan per Kg. Karena hasil panen bawang yang mulai terjadi di Jawa butuh proses pengeringan sebelum akhirnya didistribusikan di wilayah lain termasuk Sumut,” pungkasnya. (*)

(Medan) 

 

Bagikan Artikel ini