Pasar Modal Indonesia Alokasikan 40 Ribu Vaksin Covid-19 untuk Kabupaten Asahan

Lensamedan - Self-Regulatory Organizations (SRO), yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) kembali menyelenggarakan kegiatan corporate social responsibility (CSR) berupa pembuatan sentra vaksinasi di wilayah Sumatera Utara (Sumut)

Terbaru,  pelaksanaan sentra vaksinasi digelar di Kisaran, Kabupaten Asahan, Kamis (26/11/2021). Sebanyak 40 ribu dosis vaksin disiapkan untuk kegiatan yang digelar bekerjasama dengan Perkumpulan Perempuan Pertiwi Indonesia (Pertiwi Indonesia)  

Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin mengatakan, meski saat ini beberapa wilayah kondisinya lebih baik, namun masyarakat harus tetap waspada. Apalagi saat ini, Kisaran masih membutuhkan vaksin, karena jumlahnya belum memenuhi target. 

Dikatakannya, dari 769 ribu penduduk Asahan yang tersebar di 25 kecamatan, pihaknya menargetkan 589 ribu jiwa di antaranya harus divaksin.  

“Kami berterimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu, salah satunya pasar modal Indonesia," ujar Taufik saat menyaksikan kegiatan vaksinasi.

Direktur BEI yang bertanggung jawab sebagai Wakil Ketua Panitia HUT ke-44 pasar modal Indonesia Risa E. Rustam menyampaikan dukungan pasar modal Indonesia untuk mempercepat vaksinasi di Sumut, terutama di Kabupaten Asahan dan untuk mengantisipasi liburan Natal dan Tahun Baru. 

“Kondisi yang kondusif saat ini harus kita manfaatkan dengan baik untuk percepatan vaksinasi. Jumlah masyarakat Kabupaten Asahan yang telah divaksin dosis 1 adalah sebesar 48%, serta dosis 2 sebesar 24%. Hal ini adalah salah satu faktor yang membuat kami, pasar modal Indonesia tergerak untuk mendukung pemerintah Kabupaten Asahan dalam mempercepat pemberian vaksin kepada masyarakat,” kata Risa, didampingi Kepala Kantor Perwakilan BEI Sumut, Pintor Nasution.

Risa juga menambahkan, secara keseluruhan penyelenggaraan sentra vaksinasi dalam rangka 44 tahun diaktifkannya kembali pasar modal Indonesia telah dilaksanakan di 22 wilayah Kota dan Kabupaten, baik di pulau Jawa seperti Jakarta, Surabaya, Purwokerto, Bantul, Gresik, dan Semarang, hingga di luar Jawa seperti Jambi, Palangka Raya, Mataram, Makassar, kabupaten Manggarai Barat serta empat Kabupaten di Sumatera Utara yaitu Karo, Dairi, Toba dan Simalungun.

“Penyelenggaraan di Kabupaten Asahan ini merupakan pelaksanaan ke-23, dan akan berlangsung 2 Desember,” tambahnya. 

Kegiatan vaksinasi tersebut juga sejalan dengan program 10 ribu vaksin OJK yang telah diselenggarakan sejak Juni 2021. 

"Program vaksinasi merupakan salah satu prasyarat bagi lembaga keuangan untuk fungsi intermediasi jasa keuangan, karena sebagian besar konsumen tergantung pada percepatan program vaksin. Percepatan program vaksinasi merupakan momen yang baik untuk pemulihan perekonomian, karena diharapkan ekonomi dapat tumbuh secara nasional, yang turut dapat mendukung pertumbuhan regional," ungkap Andi Muhammad Yusuf, Deputi Direktur Manajemen Strategis, EPK dan Kemitraan Pemerintah Daerah.

Perkumpulan Perempuan Pertiwi Indonesia (Pertiwi Indonesia) merupakan perkumpulan yang bergerak di bidang sosial, yang berupaya berperan serta membantu pemerintah dalam mempercepat herd immunity. 

Penyelenggaraan sentra vaksinasi di Kisaran, Sumatera Utara merupakan kerjasama SRO dan Pertiwi Indonesia untuk yang kedua kalinya. Sebelumnya, SRO dan Pertiwi Indonesia menyelenggarakan sentra 100 ribu dosis vaksin di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Dalam waktu dekat, SRO dan Pertiwi Indonesia akan menyelenggarakan sentra vaksinasi di daerah Sumatera lainnya, yakni Lampung dan Sumatera Selatan dengan perkiraan jumlah dosis 50.000. 

"Kami Pertiwi Indonesia sangat menghargai dan berterima kasih dengan komitmen OJK dan pasar modal Indonesia. Komitmen tersebut membantu pemerintah untuk percepatan vaksinasi agar merata ke seluruh Indonesia yang pada akhirnya membawa dampak pemulihan ekonomi pada umumnya, dan pasar modal pada khususnya," kata Darariza Wahid, Sekjen Pertiwi Indonesia. (*)




(Asahan) 

Belum ada Komentar untuk "Pasar Modal Indonesia Alokasikan 40 Ribu Vaksin Covid-19 untuk Kabupaten Asahan "

Posting Komentar

Hingga Maret 2024, Realisasi Pembiayaan Turun Drastis Dibanding Tahun Lalu

Lensamedan – Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan, hingga akhir Maret 2024  realisasi pembiayaan terealisasi Rp104,7 triliun. Realisasi...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel