Wali Kota Medan Ingin Bentuk Masjid yang Mandiri di Kota Medan

Lensamedan- Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution,SE.,MM menginginkan agar masjid yang ada di Kota Medan dapat menjadi masjid yang mandiri. Artinya masjid tidak hanya sebagai pusat ibadah tetapi juga sebagai pusat pemberdayaan umat.

Keinginan tersebut disampaikan Bobby Nasution  saat memimpin rapat pembahasan pemberdayaan ekonomi umat dalam rangka mewujudkan masjid yang mandiri, di Kantor Wali Kota Medan, Selasa (13/4/2021).


Rapat ini turut di ikuti oleh pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan, Ketua LPTQ Kota Medan, Drs. Palid Muda Harahap, Ketua Baznas Kota Medan, Drs. Azwar,S.MSi, Ketua MUI Kota Medan, Dr.H.Hasan Matsum,M.Ag, Ketua DMI Kota Medan, Ahmad Parlindungan, Kanwil BSI Cabang Medan Wisnu Sunandar, dan perwakilan Kemenag Kota Medan dan Badan Wakaf Kota Medan.


Dalam rapat tersebut Bobby Nasution mengatakan, pembentukan masjid yang mandiri ini berawal dari niat Pemko Medan membangun Islamic Center di Kota Medan. Namun sebelum Pemko Medan membangun Islamic Center tersebut, Bobby berpandangan bahwa terlebih dahulu harus dibentuk masjid-masjid yang mandiri di Kota Medan. Artinya kedepannya masjid tidak hanya sebagai pusat ibadah saja melainkan juga sebagai pusat kegiatan masyarakat seperti pengembangan ekonomi, pendidikan, dan sosial. Dengan begitu kebutuhan masjid dan masyarakat sekitar masjid dapat terpenuhi kemakmuranya.


"Islamic center ini sebagai pusatnya peradaban umat islam di kota Medan, karenanya sebelum fisik dari Islamic Center ini terbangun harus terlebih dahulu dibangun jaringan-jaringan masjid mandiri sehingga pengelolaan Islamic Center nantinya semakin mudah dengan dorongan dari masjid-masjid mandiri yang ada di kota Medan," kata Bobby.


Dengan diluncurkannya program masjid yang mandiri ini, Bobby berharap mendapat dukungan dari masyarakat Kota Medan khususnya organisasi-organisasi islam yang ada di Kota Medan.


"Dengan adanya program masjid mandiri, saya berharap masyarakat khususnya organisasi islam yang ada di Kota Medan dapat mendukung dan ikut terlibat dalam pembentukan masjid mandiri ini," harapnya.


Sebelumnya Kaban Kesbangpol Kota Medan, Sulaiman Harahap,SH.MSP menjelaskan bahwa di Kota Medan terdapat 1.115 masjid dan 653 musholla.


Pembentukan masjid yang mandiri ini akan didorong empat bidang diantaranya bidang pendidikan, bidang ekonomi, bidang sosial, dan bidang kesehatan.


Untuk bidang pendidikan seperti mengaktifkan kegiatan magrib mengaji, penyediaan fasilitas ramah anak dan taman baca islam. Untuk bidang ekonomi seperti pembentukan koperasi simpan pinjam, penyediaan kebutuhan bahan pokok dan pembentukan unit usaha lainya. Selain itu untuk bidang sosial seperti membantu masyarakat yang kurang mampu disekitar masjid, mambayar biaya sekolah anak yatim, subsidi silang masjid, serta pengadaan ATM beras bagi masyarakat yang kurang mampu. Sedangkan untuk bidang kesehatan seperti pembangunan klinik, dan perawatan bagi jamaah yang telah lanjut usia.


"Empat bidang yang direncanakan ini sesuai dengan visi dan misi dari Bapak Wali Kota Medan," kata Sulaiman.


Dalam kesempatan tersebut, Kaban Kesbangpol Kota Medan juga menyampaikan uraian tugas dari masing-masing OPD untuk mendukung terwujudnya masjid yang mandiri di Kota Medan. Selain itu juga di dengarkan pendapat dari para peserta rapat. (*)

 

 

(Medan)

 

 

 

 

 

 

Belum ada Komentar untuk "Wali Kota Medan Ingin Bentuk Masjid yang Mandiri di Kota Medan "

Posting Komentar

Tunggu Kebijakan Bank Indonesia, IHSG dan Rupiah Dibuka Menguat

Lensamedan – Analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin, mengatakan, keputusan BI rate yang akan diambil Bank Indonesia pada h...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel