Pembangunan SPAM Mebidang Dimulai, Kapasitas Air Bersih Mebidang Bertambah 1.100 Liter/Detik

Kepastian
pembangunan SPAM itu ditandai dengan penandatanganan kontrak pembangunan
Instalasi Pengelolaan Air (IPA) berkapasitas 1.100 liter/detik dengan PT Adhi
Karya, dan penyerahan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) SPAM Regional Mebidang,
Jumat (22/1/2021), di Rumah Dinas Gubernur Sumut Jalan Jenderal Sudirman Nomor
41 Medan.
Penandatanganan
kontrak dan penyerahan SPMK SPAM ini disaksikan langsung Gubernur Sumut Edy
Rahmayadi dan Wakil Gubernur Musa Rajekshah, Plt Wali Kota Medan Akhyar
Nasution, Bupati Deliserdang Ashari Tambunan, Sekda Kota Binjai Idaham
Mahfullah P Daulay.
Kontrak
pembangunan IPA ditandatangani General Manager Departemen Infrastruktur PT Adhi
Karya Johan Arifin dan Kepala Satuan Kerja PPPW II Provinsi Sumut Puja Nurmadi.
Sedangkan untuk SPMK SPAM Regional Mebidang diserahkan Direktur Air Minum
Ditjen Cipta Karya Yudha Mediawan kepada General Manager Divisi Operasi 3 PT
Brantas Abipraya (Persero) Dody Purbawanto.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengatakan, pembangunan SPAM Regional Mebidang ini akan membantu memenuhi kebutuhan air di kawasan Mebidang, karena saat ini baru terpenuhi sekitar 64%. “Kebutuhan kita itu 11.000 liter/detik, baru mampu memenuhinya sekitar 7.000 liter/detik, masih kurang 4.000 liter/detik. Dengan pembangunan SPAM ini maka akan bertambah 1100 liter/detik, itu tentu sangat membantu walau masih kurang 3.900 liter/detik,” kata Edy Rahmayadi, saat diwawancara usai acara.
Menurut Edy,
rencana pembangunan SPAM ini sudah dimulai dari 7 tahun lalu, namun banyak
kendala yang dihadapi karena melibatkan banyak stakeholder. Di tahun ini,
proyek akhirnya bisa berjalan terhitung sejak penyerahan SPMK kepada pemegang
tender. Selain itu, kapastias airnya juga akan terus ditambah.
“Sumber air
yang kita gunakan pada SPAM Mebidang adalah sungai di Binjai (Sei Bingei) dan
karena melibatkan tiga daerah maka pembangunannya tidak mudah, tetapi
Alhamdulillah, sekarang sudah selesai dan pemegang tender sudah mulai bisa
bekerja. Kita harapkan ini selesai secepat mungkin,” terang Edy.
SPAM
Mebidang ini sendiri memiliki kapasitas 2x1.100 liter/detik, namun pembangunannya
dilakukan dalam dua tahap, 1.100 liter/detik untuk tahun 2021 kemudian sisanya
di tahun 2024. SPAM Sei Bingei masih belum memenuhi kebutuhan air bersih di
Mebidang, sehingga Edy Rahmayadi berharap ada investor lain yang mau menambah
kapasitas penyediaan air bersih di Mebidang.
“Ada
beberapa insvestor yang sudah menawarkan, ada kapasitas 200 liter/detik, 500
liter/detik bahkan dari Cina juga ada 300 liter/detik. Kita tentu berharap
kebutuhan air masyarakat di Mebidang bisa terpenuhi sesegera mungkin karena air
itu kebutuhan dasar manusia,” tegas Edy.
Berdasarkan keterangan Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya Yudha Mediawan, ada empat paket dalam pembangunan SPAM Regional Mebidang, dua paket konstruksi dan dua paket supervisi. Paket konstruksi yaitu pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) oleh PT Brantas Abipraya sedangkan untuk supervisinya PT Bina Lestari Lingkungan Sejahtera. Paket konstruksi berikutnya adalah Instalasi Pengelolaan Air (IPA) oleh PT Adhi Karya dengan supervisinya PT Virama Karya, PT Pemetar Argeo Consultant Engineering dan PT Graha Purna Karya Consultant.
“Untuk JDU
sepanjang 36 km dengan nilai proyek Rp435 miliar dua minggu lalu sudah tanda
tangan kontrak di depan Presiden dan Menteri PUPR. Hari ini penandatanganan
paket Instalasi Pengelolaan Air (IPA) dan penyerahan SPMK. Per tanggal ini
kontraktor sudah bisa memobilisasi kegiatan pembangunan SPAM regional Mebidang.
Total nilai proyek SPAM ini sekitar Rp700 milir,” jelas Yudha.
Yudha
menjelaskan, masalah yang terjadi selama ini karena belum adanya kesepahaman
antara stakeholder di tiga daerah tersebut sehingga pembangunan terhambat.
Namun, sekarang permasalahan tersebut sudah selesai, tetapi dia meminta agar
masalah perizinan bukan menjadi kendala lagi.
“Sudah lama
sekali ini, tetapi setelah saya bertemu dengan Pak Gubernur, bottlenecking
(macetnya proses) selesai. Tidak butuh lama kami berdiskusi dengan beliau, dan
ini semua clear. Dan sekarang kita sudah
mendapat pemenang tender dan penyerahan SPMK-nya. Kita mau kerja sama dengan
stakeholder terkait karena akan banyak perizinan seperti gali pipa di jalan,
lintasan kereta api dan IMB IPA itu harus segera diterbitkan Pemerintah Kota
Binjai,” tegasnya.
Turut hadir
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumut Syafriel Tansier, Kepala Balai
Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Sumut Agus Kurniawan dan Kepala Balai
Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera II Maman Suparman dan OPD terkait. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Pembangunan SPAM Mebidang Dimulai, Kapasitas Air Bersih Mebidang Bertambah 1.100 Liter/Detik"
Posting Komentar