Pedagang di Pasar Melati Diminta untuk Hentikan Sementara Aktivitas

Lensamedan- Pemerintah Kota (Pemko) Medan mengimbau agar para pedagang di Pasar Melati menghentikan sementara aktivitasnya di pasar tersebut. Hal tersebut dilakukan menyusul adanya seorang pedagang meninggal dunia akibat Covid-19.

Kebijakan ini dikeluarkan melalui surat edaran yang dikeluarkan oleh Kelurahan Tanjung Selamat, Medan Tuntungan pada Senin (21/9/2020) kemarin.

Camat Medan Tuntungan Topan Ginting membenarkan perihal imbauan tersebut.

"Jadi bukan penutupan, tapi imbauan agar para pedagang menghentikan sementara aktivitasnya karena ada salah seorang pedagang yang meninggal akibat Corona," kata Topan, Selasa (22/9/2020).

Menurut Topan, berdasarkan dari tracing yang dilakukan Dinas Kesehatan, sejauh ini ada 6 orang kontak erat pedagang tersebut yang sudah diketahui. Namun pemerintah tetap akan melakukan tracing massal kembali di pasar tersebut untuk mencari kontak erat pedagang tersebut.

"Gunanya untuk menghindari penyebaran terhadap orang lain," ucapnya.

Topan juga menuturkan bahwa hari ini sendiri aktivitas di Pasar Melati terpantau dalam kondisi lengang. Hanya ada sejumlah pedagang dan pembeli yang beraktivitas di pasar itu pagi tadi.

"Kita langsung ambil tindakan cepat. Hari ini dari semalam sudah kita lakukan penyemprotan massal. Besok akan dilakukan swab dan rapid test massal para pedagang di sana," katanya.

Hasil dari pemeriksaan ini lanjut Topan akan menentukan langkah selanjutnya yang akan dilakukan oleh pemerintah.

"Kita menunggu langkah selanjutnya oleh Pemko," pungkasnya.


(Medan)

 

Belum ada Komentar untuk "Pedagang di Pasar Melati Diminta untuk Hentikan Sementara Aktivitas"

Posting Komentar

Bully Siswa, Guru SMA Negeri di Tarutung Dilapor ke Polres Taput

LensaMedan - Guru SMA Negeri 3 Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), berinsial MT dilaporkan ke Polres Taput. Pasalnya, MT diduga mela...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel