Pemprov Sumut Ajak Daerah Lain Kerjasama Penuhi Bahan Pangan
Lensamedan-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut)
mengajak daerah lain untuk bekerja sama dalam hal mengisi kekurangan bahan
pangan. Hal tersebut dilakukan agar harga dan ketersediaan bahan pangan di
daerah dapat terjaga.
Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Sumut, R
Sabrina saat mengikuti Rapat Koordinasi Menjaga Stabilisasi Harga dan
Ketersediaan Pangan Pokok di tengah Pandemi Covid-19 yang diadakan Kementerian
Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia bersama instansi dan lembaga
terkait di Indonesia melalui video conference di ruang Sumut Smart Province,
kantor Gubernur Sumut, Kamis (30/4/2020). Rapat tersebut juga diikuti Pemerintah
Provinsi seluruh Indonesia.
“Kita mungkin bisa sharing informasi. Barangkali kita bisa
melakukan kerjasama antar daerah. Kita bisa mendapatkan harga yang pantas bagi
masyarakat dengan harga terjangkau,” kata Sabrina.
Sabrina mengatakan ada beberapa bahan pokok yang surplus di
Sumatera Utara. Di antaranya cabe merah, ayam ras, minyak goreng, telur dan
lain sebagainya. Untuk itu, kepada daerah yang kekurangan bahan tersebut,
Sabrina mengajak agar bekerja sama untuk mendistribusikannya. Sehingga harga
bahan pangan pada petani di Sumut tidak anjlok. Provinsi Sumut saat ini
mengalami kekurangan bahan pangan seperti bawang merah dan gula pasir. Untuk
itu, Sabrina juga mengajak daerah lain yang sedang berlebih bahan tersebut
untuk dapat saling mengisi.
“Kami juga kekurangan bawang merah dan gula pasir. Mungkin
kita bisa tukar menukar antar daerah,” kata Sabrina.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Pusat Distribusi dan
Cadangan Pangan, Risfaheri menyampaikan kerjasama antar daerah tersebut penting
dilakukan. Namun saat ini ada kendala mengenai biaya distribusi. Untuk itu, hal
tersebut perlu dipikirkan juga sehingga biayanya tidak terlalu berat.
“Sepertinya dengan pertemuan ini antara Sumut bisa
mendistribusikan bahan pangan dengan daerah lain. Nanti bisa dikomunikasikan
dengan pengusahanya bagaimana membawa bahan pangannya,” kata Risfaheri.
Sementara itu, Guru Besar Ilmu Ekonomi Pertanian UNILA,
Bustanul Arifin mengatakan ada hal yang perlu dilakukan pemerintah dalam
pengendalian inflasi. Menurutnya, sistem produksi dan pasokan pangan menjadi
kunci penting bagi ketersediaan dan stabilitas harga pangan pokok.
“Pemerintah diharapkan tidak kendor dalam mencari jalan
untuk insentif baru dalam mengembangkan inovasi pengendalian inflasi pusat dan
daerah, serta aktif menyusun reformasi kebijakan pangan ke depan, bahkan secara
out of the box,” kata Bustanul.(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Pemprov Sumut Ajak Daerah Lain Kerjasama Penuhi Bahan Pangan"
Posting Komentar