Jelang Rilis Cadangan Devisa, IHSG Dibuka Menguat


LensaMedan - Pada perdagangan hari ini, pelaku pasar akan fokus pada rilis data cadangan devisa tanah air.

Ditengah minimnya sentimen pasar di kawasan Asia, bursa saham regional Asia pada perdagangan hari ini mayoritas dibuka menguat.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga ikut dibuka menguat terbatas di level 8.182.

"Kinerja IHSG di hari ini akan lebih banyak dipengaruhi oleh sentimen teknikal, gerak bursa saham di Asia dan mata uang Rupiah," ujar Analis keuangan Sumatra Utara, Gunawan Benjamin, di Medan, Selasa (7/10/2025).

Pada sesi perdagangan pagi ini, kinerja mata uang Rupiah terpantau melemah tipis dikisaran level 16.560 per Dolar AS.

Gunawan menyebutkan, tekanan yang dialami Rupiah pada perdagangan hari ini tidak terlepas dari kinerja Dolar AS yang menguat ditengah membaiknya imbal hasil US Treasury dan kinerja USD Index.

"Sekalipun AS tengah mengalami shutdown, tidak serta merta membuat Dolar AS melemah terhadap mata uang rival," sebutnya.

Sementara itu, harga emas dunia masih lanjut menguat di level US$3.960 per ons troy pada perdagangan hari ini.

Emas belum terlihat mendapatkan tekanan serius seiring dengan guyuran sentimen negatif yang tengah dialami  Dolar AS.

Jika dirupiahkan, harga emas saat ini ditransaksikan dikisaran Rp2,12 juta per gram pada hari ini.

Ketidakpastian ekonomi, tensi geopolitik yang meningkat ditambah dengan tren penurunan suku bunga acuan yang dimotori oleh Bank Sentral AS.

Sejauh ini masih menjadi sentimen positif bagi kinerja harga emas kedepan.

Jika AS mampu mengakhiri shutdown pemerintahannya, maka sentimen tersebut berpeluang menekan emas dalam jangka pendek.

Namun belum mampu membendung tren kenaikan emas dalam jangka panjang. (*)

(Medan)


Belum ada Komentar untuk "Jelang Rilis Cadangan Devisa, IHSG Dibuka Menguat"

Posting Komentar

Konreg PDRB ISE 2025 se-Sumatera, Sumut Inisiasi Rekomendasi yang Lebih Fokus Jawab Tantangan Terkini

LensaMedan – Provinsi Sumatera Utara (Sumut) selaku tuan rumah Konsultasi Regional (Konreg) Produk Domestik Bruto dan Indikator Sosial Ekon...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel